Rabu, 13 Agustus 2014

KARENA CINTA TAU KEMANA DIA HARUS PULANG

Aku ingin yakin, bahwa kemanapun cinta itu pergi, dia akan kembali lagi ke rumahnya walau dengan segala perubahan yang ada. Bahwa kemanapun cinta itu pergi, dia akan kembali kepada orang yang selama ini selalu ada dan selalu berusaha membuatnya nyaman, seperti rumahnya. Bahwa kemanapun cinta itu pergi, cepat atau lambat dia akan menghentikan pencarian dan berlabuh pada dermaga yang sebenarnya selalu menantikan kepulangannya, seperti rumahnya.
Sama halnya seperti yang selama ini orang-orang bilang mengenai jodoh. Jodoh memang bisa bertemu dimana saja, kapan saja dan sewaktu kita bersama siapa saja. Kalau memang sudah ditakdirkan untuk bertemu, dan menautkan hati, semua pasti akan terjadi, semua akan menjadi jodoh. Sama halnya seperti jodoh dengan orang yang sudah lama terpisah selama bertahun-tahun. Lalu dipertemukan lagi untuk menautkan hati, semua pasti akan terjadi, semua akan menjadi jodoh.


Satu hal yang harus dan perlu diperhatikan. Jodoh itu pilihan terbaik dari Tuhan yang Ia berikan di waktu yang tepat, di tempat yang tepat dan dalam keadaan yang tepat. Sebanyak apapun penyangkalan yang dilakukan untuk menolak pemberian Tuhan, maka sebanyak itu pulalah Tuhan akan membalikkan hati kita. Jangan tidak percaya! Tuhan itu Maha Pembolak-balik hati. Tuhan yang mempunyai Kuasa untuk apapun yang ada di dunia ini, sekecil apapun.
Ah, sudahlah. Aku hanya ingin percaya, bahwa Tuhan itu adil. Tuhan itu akan memberikan yang terbaik pada umat-Nya, terutama apabila umat-Nya hanya berpasrah kepada-Nya. Dan kita sebagai umat-Nya hanya perlu bersyukur dan ikhlas menerima apa yang telah Tuhan berikan. Karena terkadang, apa yang menurutmu itu tidak baik, justru memiliki kebaikan yang lebih banyak”.

"Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui" (Al-Baqarah:216)

Ya, kurang lebih seperti itulah pemberitahuan Tuhan kepada kita dari salah satu ayat dalam Al-Qur’an.
Yang jelas, bila ia benar-benar jodohku, Tuhan akan mempertemukan kita. Di saat yang tepat, di tempat yang tepat, dan pada kondisi yang tepat. 

Dikatakan atau tidak dikatakan itu tetap cinta,
cinta tahu kemana dia harus pulang,
dan "tulang rusukku" tak akan pernah tertukar :)

Manusia hanya bisa berusaha serta berdo'a, segalanya Allah yang menentukan.
Bismillah, perbaiki diri kita,...in sha Allah, akan indah pada waktunya,..
Read more »

Selasa, 12 Agustus 2014

Untukmu "GAZA"


Bagaimana diri ini bisa lupa hari itu, ketika tangis canda dan tawa saling beriringan mendampingi. Panas terik mentari yang ikut semangat menyinari menjadi saksi. Ketika jalinan kasih membersamai langkah juang, ketika sapaan hangat saling menyejukan. Ketika tak kenal menjadi sayang,... :')


Mungkin waktu itu tak seberapa, namun arti dari sebuah kepedulian begitu luar biasa,..Hingga tak terasa lagi rasa gundah, tak ada rasa lelah. Tuhan yang mempertemukan diri ini dengan kalian, dan betapa hati ingin mengungkapkan, Aku mencintaimu karena Allah,.. :')

secarik puisi sederhana,...

Bukan sedikit atau banyaknya, 
tapi ridha dan ikhlasnya,
bukan besar atau kecilnya ,
tapi niat dan kemauannya, 
Biarlah 'setitik kita', 
menjadi 'cahaya' bagi mereka,
Biarlah 'seikat bahagia',
menjadi 'cinta' hingga ke syurga,

Terimakasih untuk hari ini,
terimakasih untuk waktu yang telah memberi arti,
terimakasih untuk detik
yang kian membekas dalam hati,
terimakasih untuk 'jiwa pemberi'
semoga Allah selalu mengasihi,..


Bismillah...
"Orang-orang yang berinfaq dalam keadaan lapang maupun sempit, yang menahan amarah, dan yang memaafkan sesama manusia, dan Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan"
(QS. Ali 'Imran :134)

Peduli Gaza,
Jum'at, 18 Juli 2014
Read more »